Afifah sedang melamun di ayunan depan mes saat ponselnya berdering. Hari ini kantor tutup alias libur. Karena nasehat dari Wati kemarin membuatnya sedikit bimbang, sejak semalam dia sama sekali tidak mengangkat telepon dari Radit, tidak membalas chatnya, bahkan tidak membuka ponselnya sama sekali.
"Nia kemana ya? sejak pagi gak kelihatan," gumamnya, dia terlalu sibuk memikirkan masalahnya hingga lupa dengan teman sekamarnya itu. "Mungkin jalan-jalan, tapi tumben dia gak pamit, semenjak dia pernah pindah kamar itu tingkahnya jadi sedikit aneh, dia bukan Nia yang dulu aku kenal." Gumamnya lagi.
Wati keluar dari mes-nya, lalu mengambil sapu lidi. "Assalamualaikum Fah!" tukasnya dari depan mes-nya.
"Walaikumsalam," jawab Ifah tak bersemangat.
"Hey! semangat! jangan lesu gitu dong!" tukas Wati lalu mulai menyapu halamnya.
Afifah hanya membalasnya dengan senyuman kecut.