Dan rindu selalu merindukan musimnya. Musim pelukan. Musim bertemu. Musim berbagi cerita. Namun, saat ini hal itu adalah hal yang mahal bagi mereka. Jarak dan waktu adalah ujian untuk sebuah kesetiaan. Dan Dona paham itu.
Namun, tak ada yang bisa melawan arus hati. Dua bulan yang lalu ia bertemu dengan Fadli. Lelaki yang membuat ia merasa lebih dari nyaman. Fadli mampu menyihirnya dengan segala hal sedarhana yang ia punya. Fadli humoris. Fadli memberikan perhatian lebih pada Dona. Hal yang sama yang di lakukan Nanda. Namun, saat ini ada hal yang hanya bisa dilakukan Fadli tetapi tidak Nanda. Bertemu dengan Dona.
Kadang cinta tak ingin mendua, tetapi keadaan yang membuatnya mencoba.
