Kusuma menundukkan kepalanya karena memang ia tidak mau jika sampai kelin marah kepadanya.
Kusuma sengaja mengajak kelin pulang karena Kusuma tidak tau harus berbuat apa, saat tadi di rumah sakit, pikiran Kusuma blank hitam.
"Kenapa kita bisa di rumah, bukankah kita seharusnya ada di rumah sakit?" Celine menatap suaminya dengan tatapan tajam.
"Maafkan Aku, tadi aku ngeblank tidak tahu harus bagaimana yang ada di otakku aku harus membawa kamu pulang!"
Kelin Membuang nafasnya dengan kasar dan langsung menyuruh Kusuma untuk memutar kembali.
"Cepat putar balik lagi ke rumah sakit, Aku ingin pergi ke rumah sakit untuk menemui anakku dan juga cucuku, cepat bawa aku ke sana!" Kelin berucap dengan suara bergetar karena memang rasa sedih dan juga kehilangan sangat terasa oleh Kelin.
Celine memikirkan Bagaimana perasaan anaknya jika tahu bayi yang dikandungnya telah meninggal.