~ Sebelumnya ~
"Rey..." Sebuah tanda rasa kebingungan yang tersembunyi terdengar di dalam suara Yuki. Yuki kemudian mengulurkan tangannya dan meraup segenggam penuh air lautan. Tetesan dari air laut itu mengalir keluar dari ruang kosong di antara jari jemarinya membuat tangannya kembali menjadi kosong lagi.
Rey menatap kedua mata Yuki yang terlihat berkaca-kaca itu dan tidak bisa menahan dirinya untuk tidak tersenyum, "Mari kita belajar lagi bagaimana caranya berenang sedikit demi sedikit. Kamu belum sepenuhnya terbiasa dengan tulang ikan baru yang tersambung dengan kedua kakimu itu."
Rey tahu kalau Yuki telah mencoba sekuat tenaga untuk menunjukkan kekuatannya dan keberaniannya, namun juga berusaha untuk menyembunyikan kecacatan pada tubuhnya sendiri semenjak dari awal mereka bertemu. Dia ingin memberitahu pada Rey kalau dia itu sebenarnya normal. Namun, Yuki sendiri tidak pernah benar-benar mempercayai tatapan pada dirinya sendiri.