"Kamu bilang kalau ini menghibur? Aku tidak merasa lebih baik sama sekali." Kata Yue.
"Kalau begitu, apa yang kamu inginkan?" Tanya Rey. Rey baru saja akan berdiri, tapi malah kepalanya terantuk oleh meja. Dia mencengkeram kepalanya dan berjongkok lagi dengan giginya yang terkatup dengan rapat.
"Kamu harus bersumpah padaku... kalau kamu tidak mendengar apa pun tadi." Bisik Yue.
'Apa pikiran orang ini baik-baik saja?' Pikir Rey. Rey merasa sangat malu. Kenapa selalu saja kapan pun dia bersama Yue, dia selalu menyadari kalau dirinya sendiri berada di ambang kehancuran.
Rey tidak bisa menahannya lagi dan menggelengkan kepalanya. Dia tidak tahu kalau dia menggelengkan kepalanya karena dia sudah mengantukkan kepalanya terlalu keras di meja, tapi dia mengulangi, "Aku bersumpah, aku tidak mendengarmu mengatakan kalau kamu menyukaiku."
"Kamu masih membicarakan hal itu!" Yue menjadi jengkel.
Rey menutupi wajahnya dengan kedua tangannya dan dengan pelan tertawa.