"Lo makin lama, makin mancing emosi gue ya?!" tanya cowok itu yang sudah terlihat semakin ke sini dia semakin emosi.
Prisya menatap cowok itu penuh dengan keseriusan. "Terus, lo mau apa hah?" tanya Prisya yang malah seolah menantang cowok tersebut.
"Kurang ajar!"
"Ah!" teriak Prisya saat cowok itu hendak menamparnya, tapi Prisya dibuat terdiam saat dia tidak merasa ada tamparan yang mendarat di pipinya.
Prisya begitu terdiam saat melihat siapa orang yang sudah menahan tamparan yang hendak cowoknya Keli layangkan.
"Lo mau nampar cewek gue? Iya?!" tanya Marsell menggunakan nada bicara yang terdengar begitu tinggi.
Kedatangan Marsell kali ini membuat mereka yang sedang berada di Kantin terdiam kaget, apalagi saat melihat tangan Marsell yang seperti itu.
Tidak banyak yang tahu kalau tangan Marsell yang sebelah terluka, tapi dengan melihat Marsell yang membela Prisya membuat banyak cewek melongo kagum.