Di sisi lain, Al dan Asih sudah sampai di Cafe maksud Garrel. Asih menemani Al masuk ke dalam Cafe untuk mencari Garrel.
Mata Al berbinar saat ia menemukan Garrel sudah tiba dan duduk di meja paling pojok bersama beberapa orang.
"Bi Asih ayo kita ke sana, om itu sudah duduk di sana," tunjuk Al ke meja paling pojok.
"Ayo den," jawab Asih.
Al dan Asih pun berjalan mendekati meja Garrel.
"Om," sapa Al.
Garrel, Arga, Zico, Jessica dan Clairin menoleh ke asal suara.
"Al? Kok Al nggak chat om kalau udah sampai?" tanya Garrel, ia langsung berjongkok menyamakan tingginya dengan Al.
"Hehe, maaf om soalnya pulsa Bi Asih habis," jawab Al di iringi kekehan kecil. Garrel ikut terkekeh kecil.
Garrel melirik Asih, ia bangkit berdiri.
"Makasih ya bi udah mau temanin Al ke sini. Maaf jadi ngerepotin," kata Garrel.
"Iya gapapa mas, kalau gitu saya tunggu di taman ya. Tolong jangan lama-lama mas takut paman dan bibi den Al cariin," jawab Asih.
