"Ada apa ya Ibu-Ibu ribut-ribut?" tanya Imelda demgan sopan.
"Nih ceweknya udah keluar."
"Untungnya masih pake baju lengkap."
"Kamu anak Pak Rian yang punya perusahaan Maheswari kan?" tebak salah satu Ibu yang tadi memarahi Gavin. Imelda hanya mengangguk tak tau kemana arah pembicaraan mereka.
"Gimana kalo kita laporin aja ke orang tuanya?" usul salah satu Ibu komplek itu.
"Ya setuju, setuju," jawab Ibu-Ibu yang lainnya.
Imelda menghela nafasnya kasar, apa mereka tidak ada urusan sampai harus mengurusi hidup orang lain?
Sebenarnya mereka ini mempunyai masalah hidup apa? Padahal mereka tidak tau apa yang terjadi bukan? Kenapa orang hanya menilai sesuatu dari luarnya saja?
Oh ayolah Imelda, bukankah kau begitu kepada Adara?
"Maaf ya Ibu-Ibu saya cuma numpang aja di sini. Kemarin saya ketabrak sama dia," Imelda menunjuk Gavin, sedangkan cowok itu hanya menatapnya tajam.
"Kamu kenapa nggak lapor sama polisi aja kalau dia nabrak kamu?"