Fathia nyaris ambruk jika tak ada seseorang yang menangkap tubuhnya. Dialah Azka yang menahan beban tubuhnya. Azka terkejut begitu melihat Fathia yang sangat berantakan. "K ....kau," ucap Fathia langsung pingsan dalam pelukan Azka. Azka pun dengan sigap menggendongnya dan membawanya ke mobil. "Haruskah aku bawa kau ke rumah sakit." Azka dilema sendiri antara membawanya ke rumah sakit atau memberitahukan pada keluarga Om Rifki jika Fathia sedang bersama dirinya.
Alih-alih membawa ke rumah sakit, Azka membawanya ke apartemennya. "Mungkin lebih aman jika kau tinggal di sana untuk sementara Fathia," gumam Azka karena dia pun khawatir dengan keadaanya mengingat perkataan Om Rifki di kantor Naura tadi, membuat Azka semakin ingin melindungi Fathia dari Zaydan.
Setelah membaringkan tubuhnya, Azka mencari pakaian milik Aira yang ada di lemari dan menyiapkannya di nakas dia tak ingin mengganggu Fathia membiarkannya istirahat terlebih dahulu mungkin lebih baik untuknya.
