Chapter 212 - percobaan bunuh diri

"Bagaimana jika aku ikut kalian saja aku ingin melihatnya juga, boleh ya Mas?" pinta Naura namun Rifki hanya menggeleng pelan. "Kau di rumah saja sayang siapa yang akan menjaga anak-anak jika kau ikut kami dan juga aku takut kamu justru shock jika tahu kebenarannya nanti, percayalah semua akan baik-baik saja dan aku akan berusaha untuk menjamin kakakmu segera keluar dari sana." Naura semakin cemas kenapa justru kakaknya menjadi tersangka padahal dia merasa kakaknya sudah sangat baik melihat perubahan yang dia lakukan selama beberapa pekan ini. "Atau mungkin dia dijebak Mas, tidak mungkin jika dia bersalah?" ucap Naura. "Please kau jangan berpikiran macam-macam sayang, aku akan segera pulang bersama dengannya nanti. Aku pergi sampai jumpa," ucap Rifki dan Kevin menyusulnya di belakangnya.