Chereads / Jodohku seorang duren / Chapter 200 - kepergian Bram (2)

Chapter 200 - kepergian Bram (2)

Suasana hening terasa Naura masih terisak merasakan pilunya ditinggal oleh orang yang dia cintai. Bram telah pergi untuk selamanya tak ada lagi yang bisa memberikannya semangat ataupun petuah ketika dirinya sedang dalam keadaan down.

"Naura makanlah, kau jangan menangis terisak apapun yang terjadi kita akan tetap terus bersama Naura percayalah Mas Bram pergi adalah hal yang terbaik tak lagi merasakan sakitnya jarum suntik." perkataan Cesillia menyadarkannya jika dia memang harus segera mengikhlaskannya agar Bram tak lagi merasakan rasa sakitnya.

"Ummi," rengek Zaydan yang sedari kemarin selalu bersama dengan Rifki.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS