Chereads / Jodohku seorang duren / Chapter 92 - kesal

Chapter 92 - kesal

Bram pulang ke rumah hampir pukul satu Cesillia pun masih setia menunggu di ruang tv dirinya ingin mengobrol dengan kakaknya namun diurungkannya melihat bagaimana ekspresi kesal yang terlihat di wajah Bram membuat Cesillia urung melakukan niatnya.

"Mas, apa terjadi sesuatu?"

"Iya begitulah terlalu ramai dan juga seru sehingga sulit untuk diceritakan," ucap Bram membuat Cesillia mengerutkan keningnya bingung dengan perkataan kakaknya.

"Sudahlah lupakan saja oke, aku mau istirahat."

Bram segera pergi ke kamarnya, tak ada tempat indah yang ingin dia tuju selain itu tubuhnya sudah sangat lelah namun pikirannya justru tertuju pada perkataan Naura yang terlintas di benaknya.

Bagaimana mungkin Naura yang terlihat tak banyak bicara berubah menjadi banyak kata dan juga lebih cantik dari sebelumnya.

"Naura, andai kau bukan milik orang lain pasti aku berjuang untuk mendapatkannya," gumam Bram tak sadar jika Cesillia masih ada di balik pintu sedang mendengarkan ucapannya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS