"A-aku …."
"Apa? Apa yang bisa kamu berikan sebagai jaminan? Aku ini seorang pembisnis, Diana. Semua yang aku tawarkan pada orang lain, harus ada timbal balik yang menguntungkan untukku," ucap Tuan Eldaz memotong perkataan mantan istrinya.
Nyonya Diana langsung menunduk. Mau itu mengganti kerugian perusahaan atau pun mengembalikan keadaan korban kebakaran seperti semula, rasanya jelas tidak mungkin. Dua-duanya adalah hal yang sangat mustahil untuknya.
"Mas, kamu tahu benar kalau aku tidak punya apa pun saat ini. Aku tidak punya uang atau pun kekuatan seperti para pesulap untuk membuat tubuh korban kebakaran itu kembali ke wujud sebelum mereka bersentuhan dengan api. Aku hanya punya tubuhku, Mas. Kamu boleh menjadikan aku bonekamu. Aku akan menuruti semua yang kamu inginkan dan melayani setiap kamu butuhkan," ucap nyonya Diana terdengar begitu pasrah.