Almira memutuskan untuk menemui David dan Violla yang tengah makan malam, tampak termenung. Tidak seperti biasanya yang selalu banyak bicara. Almira justru hanya diam sembari mengaduk-aduk makanan di hadapannya tanpa berniat sedikitpun untuk mencicipi.
"Kamu kenapa sih, Al? Apa ada masalah?" tanya Violla yang sudah tidak tahan lagi melihat tingkat aneh sahabatnya.
Almira mendongak dengan senyum yang dipaksakan.
"Aku baik-baik saja, Vio. Kamu kenapa nanya aneh banget?" ucap Almira berusaha menyembunyikan masalah yang kini sedang menimpanya.
"Kita ini sahabatan bukan baru sehari dua hari, Al. Aku tahu kamu sedang tidak baik-baik saja. Kalau kamu ada masalah, kamu bisa berbagi dengan aku dan David. Walaupun kita tidak bisa membantu, tapi setidaknya kamu tidak terlalu merasa sesak," ujar Violla berusaha meyakinkan Almira jika gadis itu masih mempunyai sahabat sebagai tempatnya berbagi.