Chapter 89 - Penyatuan Menjijikan

"Siapa, Rian?" Tanya Anjani dengan pose yang begitu menantang di atas ranjang.

"Hanya petugas hotel. Katanya malam ini mereka mambagikan wine kepada semua pengunjung sebagai bentuk perayaan karena sebentar lagi mereka akan merayakan ulang tahun hotel," jawab Rian sambil menyimpan wine di atas meja.

"Oh, tumben sekali, ya," ucap Anjani memilih turun menghampiri Rian.

"Apa kamu mau menikmatinya sebelum kita bermain?" tanya Rian sambil mengelus lembut bahu Anjani yang sudah polos.

"Aku mau kamu menikmati wine itu di tubuhku!" sahut Anjani sembari mengering genit.

Rian terkekeh dan segera menarik tubuh Anjani merapat di tubuhnya. Serangan membabi buta laki-laki itu lakukan di tubuh wanita yang malam ini akan menjadi santapannya.

Dengan tidak sabaran, Rian melepaskan semua kain yang melekat di tubuh Anjani. Hingga tubuh polos wanita itu kini terpangpang nyata di hadapannya. 

Dengan rakus Rian menyantap apa yang harus dia santap, melakukan apa yang diinginkan oleh Anjani.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS