Chapter 11 - Mendapatkan Bantuan

Syutt!!

Lucas merasakan bahwa tubuhnya telah berpindah tempat, ia pun membuka matanya setelah meyakini bahwa dirinya berhasil pergi ke tempat yang ia tuju. Lucas kemudian mendapati dirinya saat ini tengah berada di sebuah ruangan yang super megah dengan ribuan buku-buku yang tersusun dengan rapi di dalam rak yang menjadi dinding dari ruangan megah tersebut, tidak hanya buku, Lucas juga menemukan gulungan yang tersusun di antara gulungan-gulungan lainnya. Separuh tidak mempercayai hal itu, namun Lucas telah menyadari bahwa kini ia berada di dalam perpustakaan Alexsandria.

Tidak mengulur waktunya lagi, ia pun segera mencari buku yang memiliki tulisan yang mirip dengan lambang yang ia miliki, atau setidaknya yang mendekati dengan lambang itu, karena ia harus segera bertemu dengan bintang yang lainnya.

Namun, karena saking banyaknya buku yang ada di sana, Lucas merasa kebingungan untuk mencari buku-buku itu, dan Lucas merasa bahwa dirinya membutuhkan bantuan saat ini.

Sebuah ide bagus pun terlintas di dalam pikirannya yang membuat Lucas mengangguk menyetujui ide tersebut dan memejamkan matanya. Ia kembali menggunakan teleportasinya untuk pergi ke rumah Erick dan bertemu dengan kembali dengan keempat anak Sekolah menengah pertama itu.

Syutt!!

Kedatangan Lucas yang tiba-tiba tersebut membuat mereka berempat terkejut, bahkan Joe pun hingga berteriak cukup keras sementara yang lain hanya terperanjat kaget karenanya.

"WAAAA!!!" itulah jeritan yang terdengar dari mulut dari Joe,

"Kawan … Aku membutuhkan bantuan dari kalian berempat!" ucap Lucas kepada Bill, Joe, Erick dan Sam tentunya. Mereka mengangguk menyanggupi permintaan itu. Meskipun mereka sempat terdiam dan saling bertatapan namun akhirnya mereka menyanggupi untuk membantu Lucas.

"Ayo! Aku akan membawa kalian ke perpustakaan Alexsandria!" Ucapan dari Lucas tersebut membuat mereka semua terkejut, dan menjadi sangat bersemangat untuk pergi membantunya.

"Kau menemukannya?? kamu menemukannya?!" tanya Bill berulang kali, yang kemudian membuat Lucas menganggukkan kepalanya menjawab hal itu, mereka pun bersorak dengan senang mendengarnya.

"Ayo! Bawa kami ke sana!! kami akan membantumu, Lucas!" Seru Erick tidak kalah senangnya, membuat Lucas segera mengulurkan tangannya kepada mereka. Keempat anak itu langsung menjabat tangan Lucas sebelum akhirnya mereka semua menghilang di bawa oleh Lucas dari dalam kamar Erik.

Mungkin dua dari empat orang itu tidak terbiasa dengan cara Lucas membawa mereka, yang mengakibatkan dua dari mereka atau katakan saja Bill dan Erick muntah karena mabuk perjalanan. Sedangkan Sam dan Joe kini terpukau dengan ribuan buku yang ada di dalam perpustakaan tersebut.

"Woahh … tidakkah ini terlihat seperti nyata, Lucas?" tanya Joe kepada Lucas yang kini tersenyum menanggapinya,

"Ini nyata, Joe!" balas Sam yang kini mengambil salah satu buku yang treletak di dalam rak itu dan melihat isi yang ada di dalamnya.

"Ok! Karena kalian sudah berada di sini … bisakah kalian membantuku untuk mencari bukunya?" tanya Lucas kepada keempat anak itu, yang kini segera menghampiri dirinya dan menganggukkan kepala mereka menyetujui permintaan Lucas.

"Baik! Ayo kita lakukan!!!" ucap Sam dengan kencang, yang membuat mereka semua mengangguk dan segera berpencar untuk mencari buku yang memiliki tulisan yang mirip dengan lambang yang diberikan oleh Lucas.

Sama seperti Joe, Bill, Erick dan Sam, Lucas pun berjalan ke salah satu rak yang ada di sana, kemudian ia pun membuka satu persatu buku untuk melihat apakan tulisan dari buku itu mirip dengan lambang yang ia miliki atau tidak.

Banyak sekali macam buku yang mereka temui, dari yang ukurannya kecil, sedang hingga sangat besar, dari lembarannya yang berwarna putih, kekuningan hingga coklat tua, dari tulisan yang berisikan banyak sekali lambang, huruf dan angka. Dari yang tebalnya hanya puluhan lembar, ratusan hingga puluhan ribu lembar. Yang membuat mereka harus mencari satu persatu dengan sangat detail.

Bahkan saking fokusnya kelima orang yang ada di perpustakaan itu, kesunyian pun menguasai mereka dengan waktu yang sangat lama. Meski pun seperti itu, mereka tidak berhenti dan tetap mencari, seolah memang itulah tujuan mereka untuk datang ke perpustakaan megah tersebut.

Srak … srak …

Lucas membuka satu persatu lembaran buku yang ada di hadapannya, dan ketika ia tidak mendapati lambang atau huruf yang dimaksud, ia pun mengembalikan buku tersebut ke tempat asalnya dan meraih buku yang lainnya, tersadar dengan kebiasaan itu membuat ia menoleh menatap keempat anak yang ada di belakang sana, takut-takut jika mereka akan membiarkan buku-buku itu tergeletak tidak pada tempatnya, namun kenyataannya mereka juga serapih dirinya yang membuat Lucas tersenyum untuk kembali mencari lambang bintang tersebut.

Satu … dua … tiga .. dan bahkan enam jam sudah mereka habiskan di sana, namun mereka sama sekali tidak menemukan buku yang di maksud, atau lebih tepatnya belum menemukan buku tersebut.

Bruk!!

"Ah … aku lelah!" keluh Erick yang menjatuhkan dirinya ke atas lantai yang yang bersih itu, ia terduduk karena merasa capek telah membuka banyak sekali buku namun belum menemukan lambangnya di dalam buku-buku yang ia cari.

Melihat hal itu, Lucas pun meletakan buku yang ia genggam ke tempatnya dan berjalan mendekati Erick, ia pun ikut duduk di sisinya.

"Aku lapaar … " keluh Bill kepada mereka yang kini menoleh menatapnya yang baru saja berjalan mendekati keduanya, dan setelah itu Sam serta Joe pun ikut berjalan dan berkumpul ke tengah-tengah ruangan megah tersebut.

"Kita sudah enam jam mencarinya, dan kita kelelahan … Apakah lebih baik kita beristirahat sebentar?" tanya Sam kepada keempatnya yang kini menganggukkan kepala dan termasuk dengan Lucas.

"Mari kita ke MDD! Aku lapar dan aku ingin makan ayam!" ajak Bill pada keempatnya yang kembali menganggukkan kepala mereka secara serempak, Keempat anak itu menoleh menatap Lucas yang kini merasa kebingungan dengan tatapan itu.

"B … baiklah … ayo kita ke sana!" Ajak Lucas seraya mengulurkan kedua tangannya kepada mereka berempat, yang kemudian menjabat tangan itu, sehingga mereka pun menghilang setelah Lucas memejamkan matanya.

Seperti yang sudah di sepakati sebelumnya, Lucas pun membawa mereka ke MDD, restauran cepat saji yang menghidangkan ayam-ayam super lezat di tengah kota. Namun satu permasalahannya, Lucas tidak membawa uang yang cukup untuk membayar mereka semua, dan itu membuat Lucas merasa sangat sedih juga merasa menyesal karena telah meminta bantuan kepada mereka semua.

"Baiklah, hari ini aku yang bayar!" ucap Bill dengan semangat, yang membuat mereka semua bersorak sorai sedangakan Lucas mengerutkan dahinya. Melihat Lucas yang kebingungan, Bill pun tersenyum dan berucap.

"Tak apa Lucas … Ayahku adalah orang kaya! Dan aku diberi banyak sekali uang jajan olehnya!" terang Bill yang membuat Lucas pun menoleh menatap pada Sam yang tersenyum dan menganggukkan kepalanya.

"Ayo!" ajak Sam kepada Lucas yang kini mengangguk dan berjalan masuk ke dalam restauran tersebut.

Mereka pun memesan dan akhirnya makan di MDD bersama-sama. Selama mereka beristirahat, mereka berbincang tentang hal-hal yang menyenangkan yang membuat mereka tertawa dan terhibur karenanya.

"Aku benar-benar tidak sabar untuk mengetahui apa arti dari lambang milik Lucas." ucap Erick kepada mereka yang membuat ketiga orang itu mengangguk mengiyakan ucapannya, sedangkan Lucas kini hanya menghembuskan napasnya, t sebelum akhirnya ikut menganggukkan kepalanya,

"Ya … aku pun merasa penasaran dengan artinya, semoga kita dapat menemukan buku itu secepat mungkin." ucap Lucas memberi harapan kepada mereka semua yang kini mengangguk menyetujui hal itu.