Pria yang tengah bercengkerama dengan sesama orang-orang di sana. Zhi Yang malah menghindar dari semua orang yang beramai-ramai berkumpul. Bahkan langkahnya sudah menjauh dari semua orang.
Pandangannya lurus dengan seorang diri. Bahkan dia melewati dari sekumpulan orang-orang yang sedang membicarakan sesuatu. Tapi telinganya bahkan tidak menghiraukan. Lagi-lagi, dia harus mempercepat langkah untuk kembali pulang.
Tidak ada yang terlihat di sana, kakinya begitu enteng untuk melangkah. Tiba-tiba dia berhenti di antara persimpangan tepat kerumunan telah bubar dari sana. Zhi Yang berbalik, menatap pelan ke belakang.
"Sungguh! Ke mana paman Yi Hong berada? Kenapa dia sangat menyusahkan sekali?!" Zhi Yang mulai menggerutu seorang diri. Rasanya tidak masuk diakal harus menunggu lebih lama dalam pencarian.
"Ah, sudahlah! Dia tidak bisa ditunggu lagi," pungkas Zhi Yang dengan keresahannya.