Chapter 290 - Bab 290

330

...

siska yang tidur di pangkuan reyhan dan reyhan

yang mengusap perut kecil siska.

Rumah tangga yang bahagia pikir Celina.

la sangat iri bahkan melebih iri dengan apa yang ia

lihat, ia ingin seperti siska juga, ia ingin perutnya

yang membuncit ini diusap dengan reyhan,tapi

sampai kapanpun kenyataan itu tak akan terkabul.

Celin kembali membalikan tubuhnya dan berjalan

kearah taman belakang.

la mendudukan tubuhnya dikursi taman, ia sampai

teringat dengan almarhum mama dan papanya.

la berniat ingin mengunjungi pemakaman

almarhum orang tuanya.

Kembali celin berdiri dan bersiap siap ke kuburan

orang tuanya.

Saat tiba didekat reyhan ia berpamit.

"Kak aku izin mau kemakam mama sama papa ya?

Mau jenguk"ucap celin.

Reyhan menatap celin datar.

"Masih ingat dengan org tua?"sinis reyhan.

Celin hanya diam ditempat.

"Kalau mau pergi dengan selingkuhan gak usah

nakaiamhel amhel mau ianauk nana sama mama

"Ok kak, tapi aku gak mau jadi istri kedua, aku

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS