Chereads / Pemilik Toko di Death Valley / Chapter 4 - Beginner Pack

Chapter 4 - Beginner Pack

Selama dua jam, Cien mengulik setiap fungsi pada aplikasi barunya. Dan selama dua jam itulah dia belajar kalau aplikasi itu tidak bisa melakukan apa-apa.

Berbaring di kasur dengan wajah yang semakin murung nan kelam. Dengan tatapan kosong, Cien memandangi bagian resep yang ada pada aplikasi. Pada bagian resep, dia dapat melihat ratusan bahkan ribuan resep untuk membuat sesuatu.

Dimulai dari senjata, ramuan, sekadar perabotan, pakaian hingga aksesoris. Semuanya dapat dilihat, hanya ada satu bagian yang masih terkunci sehingga tidak dapat dilihatnya. Mungkin itu adalah bagian untuk membuat sesuatu yang mistikal.

Semua resep itu sangat berguna. Bahkan Cien merasa kalau dia menjual satu resep saja untuk membuat senjata kualitas unik. Dia yakin bisa mendapatkan banyak uang dari hasil penjualan itu.

Masalahnya, dia tidak bisa keluar dari Death Valley.

Lalu Cien berpikir kalau dia mungkin bisa saja membuat resep-resep itu menjadi kenyataan. Sebagaimana game yang bisa membuat segalanya otomatis asalkan ada bahannya. Namun, ketika dia membuka satu resep dengan kualitas common atau biasa. Dia bisa melihat setiap langkah yang harus dia lakukan.

Membaca setiap langkah tersebut. Cien semerta sadar.

'Aku harus membuatnya secara manual.'

Cien semakin jatuh dalam keterpurukan. Dia sangat berterima kasih pada ponsel dan aplikasi karena telah memberikan rumah yang lebih layak. Tapi tampaknya hanya segitu saja kemampuan ajaib dari cheat yang dimilikinya itu.

Selebihnya dia harus melakukannya sendiri. Tidak ada instruksi atau misi sebagaimana cheat-cheat sistem yang pernah dia baca di novel-novel online.

"Sigh~ jangankan membuat senjata atau ramuan. Mencari bahannya saja sudah tidak mungkin."

Kalau Cien benar-benar ingin mencari bahan sesuai yang ada pada resep. Bukan saja dia tidak tahu tempatnya, kekuatannya sendiri juga tidak mampu membuatnya bertahan lama menjelajah hutan menyeramkan Death Valley.

"Heh, sepertinya selain rumah. Kehidupanku tidak akan jauh berbeda…"

Cien mematikan ponselnya. Menyimpannya pada nakas di samping tempat tidur dan dia pun mulai membiarkan dirinya berada dalam pelukan selimut lalu terlelap ke dalam dunia mimpi.

Tepat tengah malam di mana hari akan berganti.

Ding!

Cien yang masih berada dalam hangatnya dunia mimpi tidak menyadari kalau ponselnya menyala. Dia tertidur nyenyak hingga mentari telah terbit.

Sewaktu terbangun, Cien terduduk di tempat tidur dengan pandangan bingung. Dia celingak celinguk melihat ruangan yang nampak asing.

Setelah dua menit pikirannya bengong sendiri. Barulah dia tersadar kalau kejadian kemarin bukanlah mimpi.

"Aku mendapatkan toko dari ponsel!"

Awalnya Cien merasa lega karena sekarang dia benar-benar mendapatkan tempat yang layak untuk hidup. Tapi…

'Toko… heh, hehe, hehehe…'

Dia pada akhirnya hanya bisa tertawa kering. Mengingat ketidakberdayaan dirinya menggunakan mayoritas ruangan yang ada di sini.

Cien memijit-mijit dahinya, lalu beranjak dari tempat tidur. Dia berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan mukanya dari kotoran mata dan air liur yang kering. Kembali ke kamar tidur setelah merasa segar, dan terkejut ketika mendapati sprei kasurnya kotor oleh serpihan tanah dan debu.

"..."

Dia lalu mengingat badan dan bajunya selalu kotor tanpa tara.

"Ugh, kuharap ada sprei cadangan di lemari," gumamnya membuka laci-laci lemari yang ada di kamar. Dan merasa lega karena menemukan dua sprei lain di dalam satu laci.

Dia ambil dan mengganti sprei yang kotor, dan kasurnya pun kembali seperti baru. Melihat itu, senyum di bibirnya tidak bisa berhenti diumbar.

Setelah cukup puas melihat tempat tidur nyenyaknya. Barulah dia melirik ke ponselnya di atas nakas. Dia ambil dan menyalakannya. Terkejut dirinya ketika menemukan simbol '!' pada ikon kotak hadiah.

Cien tidak segan langsung membuka kotak hadiah.

[Beginner Pack]

Ketika melihat isi dalam kotak hadiahnya, dia langsung tahu apa maksud dari hadiah tersebut. Beginner pack, hadiah yang biasa diberikan oleh developer untuk para pemain baru. Dia tidak mengira kalau dirinya akan mendapatkan hal yang sama.

Cien tidak sabar ingin melihat apa isi dari Beginner Pack yang didapatnya. Dia membuka, lalu melihat terdapat beberapa benda di dalamnya.

__________

[Beginner Pack]

- 5x Healing Potion

- 5x Mana Potion

- 5x Antidote

- 5x Inti Mana

- Formasi Pelindung Dewa Kala.

__________

Cien tertegun melihat kelima isi dari Beginner Pack tersebut. Healing potion, mana potion dan antidote bukanlah sesuatu yang terlalu mewah, bahkan ketiga benda ini adalah hal yang paling sering digunakan oleh para adventurer. Jadi tidaklah aneh kalau tiga ramuan tersebut merupakan hadiah bagi pemula pada suatu permainan.

Yang membuat Cien terkejut adalah dua benda lainnya. Inti mana, hal ini merupakan salah satu benda terlangka yang ada di Benua Kastia. Inti mana dapat ditemukan dalam tambang mana stone, namun bedanya, kemungkinan orang menemukan benda ini sekitar sejuta banding satu daripada mana stone biasa.

Mencari inti mana di tumpukan mana stone tidak ubahnya seperti mencari jarum dalam jerami.

Fungsi dari inti mana sendiri sama seperti sebuah baterai. Bila mana stone hanya dapat mengeluarkan mana sebelum akhirnya pudar menjadi serbuk setelah semua energinya terpakai.

Inti mana tidak akan hancur walau semua mana atau energinya habis. Inti mana dapat mengisi kembali isi mananya dari atmosfer atau disalurkan langsung oleh seseorang.

Inti mana merupakan hal yang sangat diidamkan bagi para pembuat senjata atau aksesoris. Karena dengan inti mana, senjata dan aksesoris dapat memiliki kekuatan magis.

Mereka yang mempunyai senjata magis dengan inti mana bisa melakukan serangan mematikan tanpa perlu menguras mana dalam dirinya sendiri. Contoh senjata magis yang Cien tahu adalah, pedang api, tombak listrik, dan jubah terbang.

Cien tidak menyangka kalau dia akan mendapatkan lima inti mana secara tiba-tiba.

Untuk benda yang terakhir. Cien tidak tahu, namun dari nama Dewa Kala saja. Dia sudah tahu kalau benda itu pasti hal yang sangat menakjubkan.

Karena Dewa Kala merupakan Dewa yang dipercaya menguasai Neraka. Cien menyentuh ikon Formasi Pelindung Dewa Kala untuk melihat deskripsi benda tersebut.

__________

[Formasi Pelindung Dewa Kala]

Terdapat lima pasak yang dibuat dari tulang dan taring Helios, Naga penjaga gerbang Neraka. Yang kemudian ditempa oleh Gandra sang Dewa Api, sebelum akhirnya kelima pasak yang telah jadi diberkati oleh kekuatan Dewa Kala.

Bila empat pasak ditata dalam bentuk persegi dengan pasak kelima menjadi inti dalam persegi. Maka apapun yang berada dalam formasi persegi tersebut akan terlindungi oleh lapisan pelindung dari Dewa Kala.

Makhluk apapun hingga rank king tidak akan bisa menghancurkan formasi ini!

Catatan: Jarak antar pasak tidak bisa lebih dari satu kilometer.

___________

"! … Ini hal yang sangat bagus!"

Cien sumringah setelah membaca fungsi dari Formasi Pelindung Dewa Kala tersebut. Karena dengan benda ini, maka tempat tinggalnya bisa jauh lebih aman dari sebelumnya. Bahkan bisa dibilang tempat tinggalnya bisa jadi merupakan satu-satunya zona aman di seluruh Death Valley.

Cien sudah tidak sabar untuk langsung menancapkan lima pasak itu di sekitar rumahnya. Dia lalu mencari cara untuk dapat menerima benda yang ada di dalam ponsel tersebut.

Dia menemukan ikon kamera di bawah daftar beginner pack. Dia tekan ikon tersebut, lalu mengarahkannya ke lantai kosong di kamar.

Detik kemudian, secara ajaib, benda-benda muncul begitu saja di depannya. Cien mendekati benda-benda yang kini tergeletak di lantai. Dia memastikan kalau semua benda tersebut sama seperti yang dibacanya.

Cien tersenyum lebar ketika dia melihat pasak hitam pekat dengan ujung berwarna merah darah dengan panjang sekitar lima puluh senti.

"Nice, mari pasang ini sekarang juga!"