"DEMI BUMI!!!"
"DEMI BUMI!!!"
"DEMI BUMI!!!"
Sorak perjuangan bergema ke seluruh medan perang. Pasukan Mandora yang dipimpin oleh Jenderal Sandra Rockheart melaju tanpa gentar menggempur tembok ibukota yang diduduki oleh bangsa Abyss.
BAM! BAM! BAM!
Suara ledakan demi ledakan sihir yang bertujuan untuk meruntuhkan tembok dan lapisan pelindung terus berkumandang. Menggetarkan atmosfer serta nyali mereka yang saling membenturkan metal.
"Graahhhh!"
"HABISI!!"
Manusia dan iblis. Para prajurit saling bertemu di dataran pasir. Pedang bertemu pedang. Tombak saling menusuk. Darah mulai terserap oleh sang dewi pasir. Kepala mulai menggelinding ke sana kemari.
Tang! Tang! Boom!
Kedua kubu bagai telah terasuki oleh amuk. Mata mereka tidak lepas dari musuh, memberikan inten membunuh yang sangat kuat. Teriak, tebas dan teriak. Tidak peduli luka yang diterima, yang penting darah musuh membasahi senjata yang mereka ayunkan.