Panas terik kota Bukittinggi cukup membuat Tasya berkeringat, namun menunggu dosen pembimbing adalah sebuah keharusan, dia ingin lulus di waktu 3.5 tahun saja, dan mendapatkan pekerjaan yang layak sesudahnya.
"Siang Pak, saya Tasya Rafanka apa saya bisa bimbingan sekarang"
"Bisa, silahkan duduk"
Pak Romi, ya dia dosen baru di sini, mungkin sekitar 1.5 tahun yang lalu lah, umurnya masih muda katanya sih 29 tahun, masih kepala 2, namun sepak terjangnya tidak boleh diragukan.
Dia lulusan Universitas Brawijaya katanya, di sini bekerja menjadi dosen terbang, karena kalau ditanya pekerjaannya, dia adalah salah satu dosen tetap PNS di salah satu universitas negeri di kota Padang.