Suara riuh dari staff menggema seisi ruangan, lagu k-pop sesuai keinginan Tasya juga sudah membuat suasana menjadi lebih hidup, sedari tadi juga pemotretan berjalan alot, karena Arkan berulah, banyak sekali permintaan yang laki-laki itu berikan, tapi selalu saja ada yang salah.
Tasya tak terlalu peduli, Dia membiarkannya, toh juga buat apa kan Dia harus repot untuk mengurus hal yang tidak penting.
"Perut Lo kenapa Sya?"
"Sakit Mba, Mens hari kedua"
"Oalah, mau di kompres?"
"Boleh"
Zaskia selalu memiliki bantal penghangat, ah Dia memberi namanya begitu, yang selalu model atau idol k-pop gunakan sebagai penghangat dengan cara mereka genggam.
"Anget gak?"
"Anget Mba" ucap Tasya sembari memejamkan matanya.
"Lanjut Man, dandanin"
"Siap Mba Kia"
Manda tersenyum, karena Tasya adalah satu-satunya model yang tak banyak menuntut, Dia malah terkesan baik sekali, tak pernah komplen yang aneh-aneh.
"Mba Sya masih mens di umur segini, berarti menaoupe nya masih lama tu"