"Kenapa tidak kamu saja yang meneruskan usaha kakekmu?"
"Aku tidak pandai memasak. Siapa yang mengajariku, El?"
"Ya, mungkin ibumu."
Ben malah terkekeh. "Mom bisa memasak, tapi hanya untuk makanan sehari-hari saja. Urusan katering ayahku saja tidak dia lanjutkan. Mom menjual semua aset-aset itu semua. Jadi, tidak heran jika usaha one stop wedding ibuku tidak menyediakan jasa katering."
"Kenapa ibumu menjual semua aset-aset itu? Sayang sekali," ucap Briella.
"Ya mungkin karena mom tidak sanggup menjalani bisnis katering itu dan … bisa jadi, dia tidak ingin mengingat-ingat lagi tentang ayahku." Ben mendesah. "Mustahil. Mom tidak pernah melupakan ayahku sama sekali. Sedetik pun tidak. Percaya tidak? Mom tidur sambil ditemani oleh foto ayahku di sampingnya."
