Chereads / Isi Hati Rania / Chapter 233 - Bab. 232. Sadar.

Chapter 233 - Bab. 232. Sadar.

Kinara terjaga saat melihat jam di tanganya. Ia melangkah ke kamar mandi ingin tunaikan sholat subuh. Kinara membangunkan Mama Eni.

"Ma, Ayo sholat subuh bareng!" ajak Kinara sambil menyentuh kaki Mama Eni.

Mama Eni terkesiap mendengar suara Kinara. Ia membuka dan mengejap matanya duduk mengumpulkan nyawa sebentar.

"Ma, aku wudhu duluan ya," kata Kinara.

"Iya sayang," jawab Mama Eni.

Kinara melangkah ke kamar mandi lalu berwudhu. Selesai wudhu Mama Eni, gantian yang berwudhu. Kinara menghamparkan sajadah, ia memakai mukena. Menunggu Mama mertuanya untuk sholat bareng. Lima belas menit kemudian, Mama Eni datang. Lalu memakai mukena.

Mereka sholat subuh berjamaah. Mama Eni sebagai imamnya. Selesai sholat mereka berdoa. Apalagi Kinara, berdoa sambil meneteskan air mata.

"Ya Allah, selamatkan suamiku, jangan ambiln dia terlebih dulu, aku masih membutuhkkanya," kata Kinara dalam doanya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS