" Hallo, Chagi? Ada apa?" tanya Anaya dari seberang telpon karena Ardhan memanggilnya.
" Apa??!!"
Anaya terkejut dengan berita yang di sampaikan oleh suaminya. Wajah yang tadi ceria dan baik- baik saja itu, sekarang berubah sendu dan sudah menitikkan air mata.
" Iya. Aku ... aku segera ke sana!" sahut Anaya segera.
" Kenapa, Nay?" tanya Rendra penasaran.
" Dilan! Kita harus ke rumah Kakek Nenek sekarang!" ucap Anaya sedikit panik. Rendra merasakan perubahan mimik wajah Anaya. Membuatnya yakin. Pasti terjadi sesuatu di sana.
" Biar aku antar saja," Kata Rendra cepat. Meski tubuhnya sedang tidak baik-baik saja. Tapi setidaknya sudah lebih baik setelah di periksa dokter tadi.
" Kamu masih sakit, Ren. Biar kami diantar Bang Boim aja," Kata Anaya.
" Aku sudah sembuh, Nay!" ucap Rendra yang segera mengganti bajunya.
Anaya berlari ke kamar dengan menggendong Dilan. Dan berganti pakaian di sana.
*********
POV Ardhan.