Aris sedang melihat situasi dan kondisi di Rumah sakit. Sudah lima hari ia dirawat dan lukanya sudah cukup membaik. Pihak Lapas akan membawa Aris esok hari untuk kembali ke Lapas.
Aris mengintip dari celah jendela. Ia melihat dua petugas polisi yang menjaga di depan kamar rawatnya.
Lalu seorang perawat masuk untuk memeriksa keadaan Aris. Aris segera beranjak dan kembali ke brankarnya untuk berpura-pura tidur.
Kebetulan perawat yang akan memeriksa Aris adalah perawat laki-laki. Seketika ide liciknya muncul begitu saja. Aris membuka matanya saat perawat itu selesai memeriksanya.
" Anda sudah bangun, Pak?" sapa sang perawat ramah. Aris tersenyum menanggapinya.
" Mas, bisa minta tolong antarkan saya ke kamar mandi. Saya masih sedikit sakit dipunggung saya," pinta Aris berpura masih merasa sakit. Padahal tadi dia sudah berdiri dan berjalan kesana kemari tanpa merasa sakit sedikit pun.