Setelah sang Supir membukakan pintu mobil untuk keduanya, dia pun langsung kembali masuk lagi ke kursi kemudi untuk berencana memasukan mobil milik Tuannya itu ke dalam bagasi sebab memang Jajaka Purwa tidak punya rencana untuk berpergian lagi.
Dan saat masuk ke dalam rumah, keduanya berpapasan dengan Kirani.
Melihat langkah Asih yang lemas dan Jajaka Purwa setia merangkul Asih di sampingnya, tentunya ada kecemburuan yang menyergap diri Kirani saat melihatnya.
Tapi, kecemburuan itu tidaklah membuat Kirani bertindak bodoh.
Kirani tetap memperlihatkan keramahannya dan bertanya tentang kondisi Asih. Dia tidak bertanya kenapa baju Asih terlihat mewah hari ini sebab dia juga sudah tahu kalau Asih dan Jajaka Purwa sudah pergi jalan-jalan.
Itulah yang dia tahu. Kirani tidak tahu kalau Jajaka Purwa mengajak Asih ke Villa untuk bertemu dengan Hanantyo dan Dandi.