"Kenapa? Kau tidak suka? Aku tidak tau seleramu jadi aku beli saja semua agar bisa kau pilih sendiri."
"Hentikan!" Bentak Yoan dan melanjutkan tidurnya.
Javier berdiri menatap punggung Yoan yang membelakanginya. Javier menarik kedua sudut bibirnya dan terkekeh pelan. Javier bukanlah lelaki bodoh yang tidak tau jika Yoan sedang mencoba mengerjainya. Sebaliknya, ia akan membuat wanita itu menelan kembali umpannya dan masuk ke dalam permainannya. Permainan dimana tidak ada jalan keluar kecuali Javier yang melepaskannya.
"Kucing liarku sedang marah?"
Tidak banyak yang dilakukan malam itu, Javier mengendurkan dasinya lantas duduk di sofa yang penuh tumpukan baju. Ia sempat mengangkat angkat lebaran kain yang diyakini itu adalah dress dan kemudian kembali meletakan tanpa perduli.
"Beri aku waktu untuk berpikir dan biarkan aku pulang ke apartemenku!" ujar Yona pada akhirnya. Apakah ia akan menyerah, oh tentu tidak sepertinya melawan Javier tidak bisa dengan cara biasa.