"Apa aku harus tinggal di sini?" tanya Clarissa boada ibunya. Tiga hari dirawat pasca operasi usus buntu dan sekarang sudah harus pindah apartemen di depan kamar Dili.
"Ibu lebih suka kalian satu kamar, seperti kemarin."
Clarissa memejamkan matanya ibunya benar-benar salah paham. "Aku sudah jelaskan tidak terjadi apa-apa diantara kami." tutur Clarissa lagi.
"Itu sudah lebih dari bagus." Ibu Clarissa membereskan semua barang putrinya, bukannya memperhatikan bagaimana keadaan perut Clarissa setelah operasi.
Ada orang yang merekam kepindahan Clarissa ke Dili hari itu berita gosip penuh dengan berita jika keduanya sudah hidup satu rumah. Pagi ini ponsel Clarissa berdering dengan wajah yang masih kusut ia mengangkat telepon.
"Nona anda dimana sekarang? Gosip kau sengaja pindah agar bisa hidup satu atap dengan Dili, ramei jadi berita utama." Lapor asistennya.
"Apa?" Clarissa terkejut langsung bangun dari tidurnya.