Dulu, mereka sering sekali bertengkar. Sebagai sahabat. Lalu begitu manis sebagai kekasih. Akan kah momen itu kembali lewat takdir keduanya yang sudah menjadi single parent.
***
Tino tak bisa membuat Akila ketergantungan dengan Alice. Walau Tino memiliki peluang untuk bersama Alice. Tapi Tino tahu kalau Alice sangat mencintai Marcel. Tino memutuskan ke atas.
"No, gak usah dijemput. Biarkan tidur di sini." Abel mencoba menahan Tino yang akan naik ke lantai atas.
"maaf Tante. Tapi aku gak mau Akila berharap lebih karena ini." Tino menepis tangan Abel dan tetap jalan menaiki tangga. Naik ke kamar Alice. Dia masih ingat kamar Alice. Kamar yang harusnya untuk Alice dan Marcel dulu.
***
Di kamar Alice. Ada alice dan juga Nia dan Alia. Akila digendongan Alice. Tak lepas dari Alice. Sampai masuk ke kamar Alice dan Alice menidurkan Akila di ranjangnya.
