Billy meminta papa dan mamanya untuk cepat kembali. Dia sangat rindu kepada Alice. Alice pun pamit kepada mama dan papanya, juga neneknya untuk berangkat ke Denmark bersama dengan Marcel.
Marcel naik pesawat pribadinya.
***
"Ma, pa, nenek, Alice berangka ya sekarang, sama Marcel." Pamit Alice kepada ketiganya.
Alice memeluk dan mencium mama dan papanya, lalu juga kepada neneknya.
"Hati-hat ya sayang. Nanti kalau Billy sudah sehat. Pulang ke Indonesia ya, cel." Ujar Abel kepada Marcel.
"iya ma. Pasti. Ini boleh panggil mama lagi kan?" tanya Marcel sedikit bercanda dengan Abel.
"emang dia harus dipukul ya, Al. Resek, jail." Abel yang merasa dipermainkan dan digoda oleh Marcel pun ikut memukul lengan Marcel.
"iya ma. Pukul aja pakai sapu atau rotan kalau nanti nakal dan jail ma." Timpal Alice lagi.
"Sip. Nanti mama pukul pakai rotan atau sapu kalau dia bikin kamu nangis. Pantatnya."