Alice kesal kenapa Marcel melakukan itu. Di depan Billy bahkan di depan semua orang yang ada di dalam ruangan meeting.
Dan juga di depan seorang wnaita yang asing bagi Alice, tapi sepertinya karena dia Marcel mencium Alice.
***
**
*
"yang satunya buat mama. Mama juga suka ice cream kakeknya. Kakeknya dulu jualan di depan sekolah mama, waktu mama masih kecil. Kakek ingetbgak?" Tanya Alice kepada kakeknya. Kakeknya malah menggeleng.
"Itu loh kek, yang sama mama aku, waktu mama aku lagi hamil, pengen makan ice krimnya kakek tiap hari dia sekolah."
"Oh itu. Iya inget, sekarang sudah bersar ya, makin cantik. Sudah punya anak juga."
Alice hanya diam. Padahal Billy kan bukan anak kandung dia. Anak yang dia kandung dan dia lahiran. Secara teknisnya, dia belum punya anak sesungguhnya.
Alice menikmati ice krim dulu dengan Billy. Setelahnya mereka kembali ke kantor. Alice membayar semua ice cream yang kakek itu bawa hari ini. Alice meminta kakek itu untuk membagikannya.