Abel itu benar-benar wanita yang keibuan dan penyayang, walau dibilang usianya maih cukup muda, dibanding kakak tirinya maria. Tapi karena dia tau bagaimana tak mendapatkan kasih sayang dari ibunya, yang sudah meninggal. Jadi dia penuh kasih kepada semua orang.
***
**
*
Abel ikut dengan Lilis untuk menjemput Alice di sekolah, sekaligus dia dan lilis akan ke supermarket untuk belanja dan membeli cemilan karena Abel juga suntuk di rumah. Alice senang sekali mamanya datang menjemput.
Alice dan abel baru akan pergi, tapi Tino keluar dan melihat keadaan Abel yang masih diperban di kepalanya.
"tante, tante kepalanya kenapa?" tino juga baru keluar dari kelas.
"hah?" Abel melirik alice.
"Ini tino mama, temannya alice. Omnya kerja di perusahaan papa, om bastian, kerja sama mama juga kok, kalau gak salah, satu kerjaan ya nenek sama mama?" tanya Alice yang tak terlalu paham karena itu.