Kenan menatap Abel dan bertanya tentang anak perempuan atau anak laki-laki yang lebih dia sayang dan dia suka. Alice penasaran dengan jawaban yang akan diberikan sang mama, dia mendongan menatap mamanya.
"Iya kan. Cowok."
"Kalau enggak, aku berhentiin pengobatan ayah kamu."
Kenan mengancam abel, tapi sebenarnya dia hanya bercanda. Walau dalam hatinya memang sangat ingin anak laki-laki jika nanti Abel hamil. Abel yang mendengar ancaman itu, ketakutan. Kenan sedang serius kah mengatakan itu?
"Cowok kan mama?" tanya Kenan menegaskannya lagi.
"Cowok?" Abel tak keberatan dengan keduanya, tapi dia takut kenan akan melakukan ancaman itu jika dia tak sependapat dengan kenan.
"Mama, mama juga gak sayang sama Alice. Sama kayak papa." Alice yang mendengar itu langsung melapaskan pelukannya kepada sang mama. Makin menangis kencang.
"Hahaaa... kasian, mamanya ternyata juga gak sayang."
