Alice sepertinya suka sekali dengan adik perempuan, tapi Kenan ingin sekali memiliki anak laki-laki, jadi ketika Alice mengatakan kalau Alisa bayi sangat lucu, Kenan hanya mengangguk saja. Hari sudah semakin sore, Kenan melirik Abel, memberi kode kepada Abel agar Abel mau membujuk Alice pulang.
"Sayang, pulang yuk."
"Sudah mau malam."
"Adiknya juga harus istirahat dan tidur."
"Besok kita kesini lagi, sekali bawa boneka buat Alisanya. Gimana?"
Tanya Abel mencoba membujuk Alice. Alice mengangguk. Dia setuju dengan ucapan sang mama. Alice mencium pipi Alisa sebelum akhirnya mereka pamit pergi dari sana. Mereka ke ruangan Ayahnya Abel untuk menjeput lilis dan sekalian Pamitan. Kenan kecil mengikuti mereka sampai ke ruangan Ayahnya Abel. Abel tak sengaja melihat Kenan kecil yang mengintip di luar.
"Kenan kok ikut kita kesini?"
"Sama siapa? Mama atau papanya?"