Reina sudah siap dengan gaun pernikahannya, dan acara pernikahan akan segera di mulai sebentar lagi.
Awalnya semua keluarga begitu panik saat tau Reina tidak ada, namun mereka kembali tenang saat Reina pulang pagi-pagi sekali dan di sinilah Reina duduk sambil menunggu.
Sedari tadi Reina hanya melamun, seharusnya Reina senang karena akan menikah, itu menurut orang, tapi pada kenyataannya Reina tertekan.
"Kak Reina, ada apa?" Safira tau jika Reina sedang ada pikiran.
"Tidak apa Safira, dimana anak-anak?" Tanya Safira mengubah topik pembicaraan.
"Sakya dan Vincent bersama dengan Mommy," jawab Safira.
"Lalu Ayah dan Nathan?"
"Ayah sudah siap mengantar Kakak dan Nathan tidak tau kemana."
Reina terdiam sampai akhirnya Edwin datang untuk menjemput Reina, karena acara pernikahan akan di mulai.
"Reina sayang, ayo."
"Ayah tunggu."
"Kenapa?"
"Aku." Reina tidak sanggup untuk meneruskan ucapannya.