```
Yang muncul dalam pandangannya adalah angka '120' tertulis dengan teks merah besar.
Raymond tercengang. Dia menelan ludah, melihat ke arah Gendut, dan bertanya tanpa sadar, "Berapa nilai sempurna untuk tes ini?"
Gendut yang bingung menjawab, "100, tentu saja!"
Raymond menghela napas lega. Dia menoleh ke arah tutor dan berkata, "Pak, meskipun Anda ingin memberikan Pete nilai tambahan, tentu Anda tidak bisa melebihi skor penuh? Ini adalah tes dengan nilai sempurna 100, tapi dia mendapatkan 120?"
Begitu Raymond mengatakannya, seluruh ruangan menjadi hening.
Anak-anak Keluarga Hunt di luar kantor benar-benar terkesima.
Namun, Raymond masih terus berbicara. Dia bertanya, "Apakah dia curang? Bisa jadi beginikah Pete mendapatkan semua skornya sebelumnya? Justin, meskipun Anda ingin menonjolkan betapa pandainya putra Anda, tentu Anda tidak bisa melakukan itu, kan?"
Dia terus mengoceh sampai Gendut, yang ekspresinya sudah berubah di sebelahnya, menarik lengannya.
