"Bahwa aku sebenarnya....."
"Jesi! Jangan katakan !" Bentak Frans seolah ketakutan dengan apa yang akan dikatakan oleh Jesi.
Frans tau kenyataan itu akan membuat sakit hati mama Sovia dan Vira. "Jesi hentikan rahasia itu!" Bentak Frans namun perlahan ditelinga Jes
"Sudah mas, mama Sovia berhak tau. Beliau kan calon ibu mertuaku."
"Diam Frans! Rahasia apa yang kamu sembunyikan dari mamah!? Ayo katakan Jes!" Seru mama Sovia merasa anaknya menyembunyikan sesuatu dari dirinya
"Oke mah." Jesi menarik nafas dalam-dalam sejenak akan menjawab pertanyaan wanita yang dianggap akan menjadi calon mertuanya itu
Dengan penuh keberanian dan keyakinan, Jesi menjelaskan tentang kehamilannya saat ini. Ia sangat yakin jika mama Sovia akan menerima dirinya menjadi menantu, dan senang akan mempunyai cucu laki-laki darinya.
Tapi semua itu diluar dugaannya. Mama Sovia dan Vira hanya menanggapinya dengan senyum seringai.