Sebagai ibu yang bijak, Vira mencoba untuk memberikan pengertian terhadap Adel. "Sayang, dengarkan mimi baik-baik ya! Bahwasannya didunia yang sementara ini, tidak ada yang kekal abadi. Semua makhluk hidup ciptaan Allah entah itu manusia seperti, binatang ataupun hewan, suatu saat akan kembali kepadaNya, kembali lagi kepada sang penciptanya."
"Iya mimi." Adel memeluk erat miminya, sampai tidak mau melepas pelukan tersebut. Hingga Frans harus menggendongnya kedalam kamar dan menemaninya hingga tertidur.
Kasih ibu sepanjang masa, Vira tidak rela prasaan anaknya dipermainkan seperti ini oleh Jesica. Namun, dirinya tidak dapat bertindak tegas dengan keadaan dirinya sekarang. Marah pun bukan senjata yang ampuh untuk menegur Jesica. Yang ada hanya masuk lewat telinga kanan dan keluar dari telinga kiri.
