Chereads / I DON'T BELIEVE MY DESTINY 1 / Chapter 82 - Kamar Brav

Chapter 82 - Kamar Brav

Gress dan Dev pergi ke tangga darurat, tempat paling sepi yang ada di sana, tangan nya masih memengang erat tangan Dev, Gress menutup pintu dengan kuat karena kesal.

" Katakan…, kau melakukan nya karena membenci ku? " tanya Gress

" Aku tidak pernah mengatakan hal itu"

"Jelaskan pada ku…,hanya kau yang tahu..ini pasti ulah mu"

" Apa yang harus ku jelaskan? Kau tahu dengan jelas.. jika penyihir itu menggunakan tubuh mu.."

" Oh…,tapi tentu saja aku tahu.., dia tidak akan memengang pasien"

" Tapi bagaimana jika di ruang bedah.. tiba-tiba saja ia mengambil ahli tubuh mu apa yang terjadi? kau akan menanggung semua nya?"

" Dengan cara mengatakan kepribadian ganda?"

" Apa aku harus menggatakan jika kau kerasukan? Siapa yang akan percaya dengan hal tersebut?"

" Ah.. sudah lah…, kau selalu melakukan sesuka hati mu…, tanpa memikirkan orang lain"

" Tunggu apa maksud mu…"

" Kau tidak akan pernah mengerti… " Gress menghepaskan tangan Dev yang mengenggam tanga nya

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS