Mereka berempat membuntuti dua Lycan yang membawa dua orang tersebut yang sedang tidak sadarkan diri. Mereka hendak membawa kedua orang tersebut menuju ke sebuah tempat yang disebutkan oleh Nauthiz tadi adalah "Perkumpulan Para Senjata"
Sebuah kalimat yang agak mencurigakan dari penyebutannya. Oleh sebab itu Riko dan juga teman-temannya langsung memutuskan untuk melanjutkan misi mereka mengetahui apa sebenarnya rencana dari para penguasa.
Mereka melewati sebuah lorong, namun lorong ini beda dari sebelumnya. Karena lorong yang mereka lewati saat ini terbuat dari kaca bening, Jadi mereka bisa melihat dengan jelas ruangan yang berada di balik dari lorong yang mereka sedang lewati.
Bagaimana bisa waktu mereka hanya singkat namun bisa membangun sebuah kastil kerajaan bagi mereka sendiri yang begitu megah! Batin Toni sambil melihat ke seluruh ruangan yang berada di balik kaca tersebut.
