Chapter 218 - 218. Pembuat Racun

Dila menghela napasnya. Pandangan matanya sesekali mengudara, menatap bentangan langit yang ada di atasnya. Siang ini sedikit mendung, meskipun begitu Dila tak berharap jika hujan benar-benar turun sekarang. Dia masih ingin menikmati hari berjalan bersama dengan Lingga. Dila sengaja tak pulang bersama Nata, dia hanya tak mau menambah keluh kesah dan beban milik Nata. Hati gadis itu sudah kacau selepas Lingga datang, membahas Rama yang entah dimana keberadaannya. Toh juga, Nata pulang bersama teman barunya. Katanya, dia akan menghantarkan Faishal, meskipun remaja jangkung itu menolak agar tidak mereptokan Nata. Seperti menghindari Lingga, dia berusaha penuh untuk memaksa Faishal mau diantarkan pulang. Alasannya adalah Nata enggan pulang bersama Dila dan Lingga.