"Nggak ada sih. Cuman buat jaga-jaga saja. Masalahnya… hm… aku paling tahu gimana dalamnya perasaan kamu dan Rafael dulu waktu masih bersama. Kalian memang hanya dibilang cinta monyet, namun kalian sama-sama cinta pertama terhadap satu sama lain dan bahkan tahan pacaran di usia muda selama empat tahun lamanya. Bukannya mau menuduh, cuman buat jaga-jaga aja kalau sekarang… rasa itu mungkin akan datang lagi."
Ucapan Gino itu untuk sejenak mampu membuat Luna bungkam. Gadis itu sempat mengerjap dua kali sambil memandang wajah pria itu, sebelum akhirnya dengan cepat tersadar. Menggelengkan kepalanya untuk membela diri.
"Nggak mungkinlah. Kamu kira aku ini perempuan seperti apa? Aku kan tahu betul kalau Rafael sekarang sudah punya tunangan. Lagipula juga perasaan itu sudah lama tertinggal kok, sudah lama berlalu. Sehingga hal itu tak akan pernah terjadi."
Gino langsung tersenyum sambil menganggukkan kepalanya.
