-Pansexual Girl)
...…
Cantik, tinggi, dan semuanya nyaris sempurna di mata orang-orang yang melihatnya. Siapa yang tidak suka dengan Yeskanaya 'Yeska' Mauren Sasmin? Di sekolah, gayanya yang terlihat tomboy namun di sisi lain terlihat sangat manis membuat para lelaki memujanya. Namun, tak sedikit yang tidak menyukai Yeska karna auranya yang begitu jutek dan jarang berbicara.
Gadis itu hanya bisa mengobrol dengan sahabatnya. Entah itu obrolan panjang ataupun pendek. Yeska terlihat asik bersama Resta, Felo, dan Wiki. Pertemanan mereka sudah terikat enam tahun. Dan sekarang mereka masih kelas 11 Sma. Ralat, Yeska dan Felo sedikit berbeda. Keduanya lebih cepat naik ketingkat 12 karna kepintarannya.
Jadi.. Apa yang akan terjadi pada mereka berempat?
Semua awalnya tampak baik baik saja. Hari hari yang dilalui oleh Yeska seperti biasa sangat datar. Hanya ada sedikit hiburan, itupun karna menyempatkan mengobrol dengan sahabatnya.
Namun, ketika kejadian itu terjadi. Ya, kejadian tiga hari yang lalu. Siapa yang menyangka jika Yeska tampa disengaja mengambil 'first kiss' sahabatnya sendiri.
"Eh yes, jadi ngantin?"
Pertanyaan Wiki menyadarkan Yeska dari lamunannya. Ia saat ini sedang duduk sendiri dalam kelas. Kebetulan janjian dengan Wiki untuk ngantin bersama. Dan karna sedang menunggu Wiki datang ke kelasnya jadi tadi Yeska sempat melamun.
"Hah? Iya jadi. Ayo wik"
Keduanya pun pergi ke kantin yang letaknya tidak jauh dari kelas Yeska. Di kantin, keadaannya cukup ramai. Biasa di kelilingi siswa yang sedang jajan ataupun sekedar mengobrol di deretan meja kantin.
"Kesana yuk, ada Felo sama Resta!" Ajak Wiki yang langsung mengandeng tangan Yeska.
"Weh, perasaan gue kenapa gini sih?!"
Ketika Felo sadar Wiki dan Yeska akan menghampirinya juga Resta. Felo dengan sengaja menyenggol bahu Resta. "Tuh liat, siapa yang dateng" Seru Felo santai.
Resta yang mengetahui Yeska akan menghampirinya langsung membenarkan duduknya dan tersenyum manis.
"Akhirnya… lo dateng juga Yes!" sapa Resta senang. Wiki mengangguk menyetujui perkataan sahabatnya itu.
"Hm, iya" balas singkat Yeska sambil duduk disamping Felo. "Wait, Yes pindah gak disamping Resta!" seru Wiki yang ingin melihat keduanya saling berdekatan.
"Oke" Yeska mengiyakan saja. Keempatnya pun berkumpul dan ngantin bersama.
Namun, disela sela mereka mengobrol dan ngumpul bersama di kantin. Ada satu hal yang aneh pada Felo saat menatap mata Yeska. Dan Yeska menyadari hal itu.
"Si Felo kenapa sih?"
.........