"Tidak semua yang kamu inginkan dari dunia ini terwujud … tetapi, aku akan berusaha mungkin untuk memberikan apa yang kamu inginkan."
***
"Oh, Xavier. Aunty Amber lagi menyelesaikan pekerjaannya sebentar lagi, Uncle Zuan lagi membantu. Sus, tolong bawa Xavier istirahat dulu ya …."
Tidak ada perbincangan apapun lagi setelah Xavier dibawa pergi oleh susternya untuk berganti pakaian terlebih dahulu.
Keadaan di antara Amber dan Zuan begitu canggung, apalagi Amber merasa malu ditatap sebegitu intens oleh Zuan sejak tadi.
"A-apa?!" bentak Amber jengah, dia melirik-lirik Zuan gugup. "K-kenapa?!"
Zuan diam, tidak menjawabnya.
"Ck! Kalau kamu gak mau keluar, aku yang keluar!"
"Kamu nggak mau ganti baju gitu? Ini sudah siang, minimal mandi dulu lah," ejek Zuan tersenyum miring membuat wajah Amber memerah bak kepiting rebus.
"YA MAKANYA KELUAR!!"
Amber segera menuju kamar mandi yang menyatu dengan walking closet.
BLAM!
Membantingnya di depan wajah Zuan.