Santi yang dilarikan ke rumah sakit akhirnya mendapatkan perawatan dari dokter, mereka semua panik dan tidak menyangka jika pembahasan mengenai almarhum Erwin berdampak pada kesehatan Santi. Joni diminta Panji untuk menjemput Melody yang masih berada di kantor. Panji sendiri hanya memintanya ikut Joni untuk menemuinya tanpa mengucapkan apa-apa.
Joni dengan cepat menyusul Melody ke kantor PP Engineering sesuai perintah. Di dalam perjalanan ia cukup berhati-hati dalam menjawab pertanyaan Melody.
"Sepertinya ada yang kalian sembunyikan, ada apa sebenarnya Pak Joni?" Melody terus mendesaknya agar buka suara.
"Biar Pak Panji yang jelaskan, maaf saya gak berani kasih tahu," kata Joni yang masih berkonsentrasi memperhatikan jalanan.
"Pak Joni sama aja kayak Mas Panji, suka main tebak-tebakan. Gak lucu ah," ucap Melody yang menyimpulkan.
Hatinya bergetar entah apa penyebabnya Melody sendiri tidak mengerti. Ia berusaha menghubungi Panji namun pria itu tidak merespon.