Panji pulang ke rumah dengan membawakan pesanan Melody. Keduanya menunggu waktu makan malam dengan bercanda.
"Mas ini kan kebanyakan, sebentar lagi makan malam apa ndak kekenyangan nantinya," ucap Melody membuka bungkus makanan tersebut.
"Gakpapa, itu makannya sedikit saja. Aku mandi dulu dan kita makan malam," ucap Panji meraih handuk yang sudah disiapkan oleh istrinya. Melody pun mengangguk sambil meraih paper bag kue yang dibawa suaminya.
"Ini enak banget, sepertinya aku akan makan ini tiap hari," gumam Melody berbinar menatap cemilan yang dibelikan Panji cukup banyak.
Melody menikmati cemilan tersebut sambil menunggu suaminya selesai mandi. Hari ini, ia merasa kesepian karena Devina sedang mengurus pekerjaannya toko perhiasan miliknya yang berasal di Surabaya.
"Sudah, ayo makan dulu." Panji yang sudah berpenampilan lebih segar mengajak Melody makan malam di bawah.
"Iya Mas," jawab Melody meletakkan bungkus cemilannya yang masih sisa setengah.