Chereads / Humanoid System / Chapter 4 - Aku bukanlah pria baik

Chapter 4 - Aku bukanlah pria baik

Waktu penentuan hampir habis dan Theo telah berhasil sampai didepan pintu ruangan pertemuan, tanpa banyak bicara Theo segera membukanya.

Pintupun terbuka dan terlihat satu orang diam dengan duduk meminum teh, akan tetapi setelah dia menemukan bahwa orang yang membuka pintu bukanlah pembawa surat keluarga Asri dia segera menjauh dari pintu masuk.

"Sudah kuduga dari pembawa surat keluarga Zuan!, kalian sangat pintar!"

Theo berlari dan melompat untuk memukul kepala pria tersebut, keduannya jatuh dan dengan cepat Theo menghindari serangan yang mengarah kekepalanya langsung.

"Hoi kau rupannya kejam juga!"

Pria tersebut tetap diam dan mencoba memukul Theo menggunakan vas bunga yang dia bawa tadi.

Ctar !

Sungguh sia-sia Theo dengan sengaja membenturkan kepalanya kevas tersebut dan memukul pria tersebut hingga terlempar sejauh mungkin.

"Maaf aku bukan manusia yang baik!, dan juga ini salah kalian sendiri!"

Theo mengambil pecahan dari vas dan kemudian menusuk leher pria itu hingga tertancap menembus bagian lain.

[Misi selesai]

[Hadiah telah diambil lebih awal namun tuan dapat bertanya lagi mengenai misi dan juga fungsi system sekali lagi]

"Untuk itu nanti saja aku harus pergi dari sini!, dan apakah kau bisa menghilangkan jejak ku disini?"

[Itu bisa tuan]

"Caranya?"

[Pegang semua barang bukti dan saya akan mengganti semuannya dengan sidik jari milik Kang Lin begitu juga dengan rekaman cctv disekitar sini]

Dengan cepat Theo memegang sebuang barang bukti, tidak terkecuali kamera cctv yang berada disana.

Dalam beberapa menit kemudian Theo keluar dan tentunya lewat pintu belakang aula Guardian tersebut.

Sesampainya dirumah Theo melepas bajunnya dan segera mandi untuk kedua kalinnya karena hari juga masih siang, setelah itu Theo tidak lupa membakar habis pakaiannya.

"Bagus barang bukti selesai dibersihkan dan waktunya mengecek status!"

[Tunggu dulu tuan]

"Ada apa denganmu?"

[Anda mendapat notifikasi]

[Membunuh 1 manusia]

[Mendapat 500 Soul Point]

"SP?, digunakan untuk apa itu?"

[Berbelanja tuan!, anda bisa menukarkan apa saja pada fitur shop yang telah disediakan system]

"hm... bagus!, buka status!"

{Status}

—————————————————

Nama : Theo Livern

Ranah : Belum mulai

Kekuatan : Menengah

Kecepatan : Lemah

Ketahanan : Lemah

Bakat Kultivasi : Rendah

Kemampuan : Universe Eye

Mana:0|SP:500|DC:100 Rb|

—————————————————

Tak diharapkan beberapa statistik milik Theo benar-benar rendah dan dia segera kecewa akan hal tersebut.

Tidak ingin memandangi statusnya yang hancur Theo menutup status dan segera mengenakan pakaian biasa.

Dia duduk didepan komputer lalu membuka paket yang dia terima beberapa saat lalu, paket dibuka muncul sebuah hologram dari organisasi hunter menawarinya pekerjaan menjadi sekertaris.

Theo sebetulnya masuk kedalam jajaran prajurit Guardian karena berhasil pada ujian tulisnya saja bukan dengan ujian kekuatan dan tekad bertarung.

Tanpa pikir panjang Theo membuang hologram tersebut karena memang tidak ada niatan menjadi seorang pekerja dibidang pendataan.

"Tunggu!, bukankah sekerang bidang hunter lebih menguntungkan dari Guardian karena penghasilannya?"

Tidak mau kehilangan kesempatan mendapat uang Theo kembali mengambil tablet hologram tadi dan membaca alamat asosiasi hunter.

"Dekat dengan rumahku!, bagus sekarang aku akan kesana!"

Theo bergegas keluar rumah dan lupa untuk mengunci pintu rumahnya, beberapa saat kemudian Theo pada akhirnya sampai didepan asosiasi yang letaknya diperbatasan antara pusat kota dan perumahan kumuh.

"Inikah Asosiasi Hunter?" kata Theo membuka pintu besar didepannya,

Jgrek !

Pintu kembali tertutup setelan Theo masuk dan dia melihat ruangan besar yang ramai akan orang-orang dengan pakaian modern, serta beberapa baju perang milik keluarga besar.

Theo benar-benar terkesan lalu berjalan mendekat kearah resepsionis, beberapa pandangan mengarah keTheo dan dia menghiraukan semuannya.

"Ada yang bisa saya bantu?" tanya resepsionis kepada Theo,

"Aku datang kesini karena undangan!, tapi apakah bisa mengantinya?"

"Ah begitu ya!" resepsionis perempuan itu sedikit kecewa dan mulai membenarkan informasi tablet.

"Tolong ikut aku!" perintahnya kepada Theo untuk mengarah ketempat penilaian agar mendapat lisensi.

#Ditempat Lain !

Beberapa orang berlalu lalang dari koridor belakang dan aula, bukan tanpa alasan mereka semua berlalu lalang.

Semua orang diaula Guardian tengah bingung karena sekarang pembawa surat dari keluarga Zuan terbunuh.

Didalam tempat yang telah disediakan oleh perwakilan Guardian membuat mereka semua harus mencari bukti untuk menyelesaikan kesalapahaman dari keluarga Zuan yang marah.

"Tuan bagiamana ini?" tanya salah satu penjaga kepada lelaki tua,

"Siapa yang memesan ruangan itu?, dan bawa orang itu kehadapanku!"

"Itu teman dari tuan muda Zuan!"

Dengan segera prajurit itu pergi tergesa-gesa setelah orang tua yang berdiri didepan Aula Guardian mengeluarkan aura kekuatannya.

"Kang Liu?, hm... menarik!, aku tidak tahu apa hubungannya dengan anak muda bernama Theo Livern...!"