"Aaaaaaa, ngapain kamu ada di situ? Sejak kapan kamu berdiri di situ? Jangan-jangan kamu sudah dari tadi? Apa kamu juga melihat saat aku melepas pakaianku? Astaga, bisa-bisanya kamu masuk ke kamarku seenaknya?" tegur Revan sembari buru-buru memakai pakaiannya kembali.
"Yaelah, kenapa sih baru juga lihat sedikit udah ditutup aja? Lagian enggak apa-apa kalau aku lihat badan kamu, aku kan calon istri kamu jadi tidak ada masalah," ujar Ratu kemudian berjalan mendekati calon suaminya.
"Iya tetap saja kamu tidak sopan itu namanya, seharusnya kalau masuk ketuk pintu dulu. Bagaimana kalau tadi aku sedang berganti pakaian, tiba-tiba kamu main nyelonong masuk begitu saja? Astaga, aku tidak tahu lagi bagaimana cara berkata baik-baik sama kamu," tegur Revan membuat Ratu memutar bola matanya dengan malas.