"Tuan, kita sudah tiba!" tegur pria tampan itu. Ia telah membuka pintu dan bersiap menanti pria tua di depan pintu mobil.
Pria tua lantas membuka mata dengan pupil yang sedikit memerah menahan sedih. Tetapi itu akan terlihat wajar karena terkesan baru terbangun dari tidur. Begitulah cara pria tua menutupi keadaan hatinya.
Berdiri tegak menatap pemandangan hijau dengan sebuah rumah tua yang terlihat terawat di depannya. Mengambil napas dalam dan membiarkan udara memenuhi paru-parunya. Pria tua merasa jauh lebih baik saat ini. Matanya menatap teduh ke arah rumah yang dulu menjadi tempat tinggalnya. Meski terlihat tua, namun seluruh bangunan itu masih sangat kuat.
"Silakan!" ucap bodyguard muda.
Pria tua pun mulai melangkah pelan dengan tongkat kayu berada di depannya. Tak lupa ia memperbaiki topi miliknya dan memasang senyum terlebih dahulu.